Tribratanews Pelalawan – Polres Pelalawan menerjunkan 2/3 kekuatan Polres Pelalawan dan Polsek jajaran untuk pengamanan Natal tahun ini dan semua personil tersebut akan ditempatkan di seluruh gereja di daerah Kab.Pelalawan.
Hal tersebut dikatakan Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga , di sela kunjungannya mengecek kesiapan pos – pos pelayanan dan pengamanan yang ada daerah Kab.Pelalawan , Kamis ( 24/12/2013).
” 2/3 personil,akan ditempatkan di sejumlah gereja di Pelalawan untuk pengamanan natal tahun ini,” ujar Kapolres.
Lanjut Kapolres, pihaknya akan optimal mengamankan perayaan Natal dari berbagai ancaman, karena menurutnya, semua gereja di Pelalawan dianggap rawan.
“Semua Gereja akan menjadi prioritas kami. Karena kami anggap rawan, untuk itu kami akan maksimalkan untuk melakukan pengamanan dan sebelum pelaksanaan ibadah / misa natal,akan dilakukan sterilisasi terlebih dahulu antisipasi ancaman teror.” terang Kapolres.
Selain itu Kapolres Pelalawan juga berharap agar perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan lancar dan kondusif dan Kapolres juga menghimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk membantu proses itu dengan saling menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami mengajak masyarakat juga terlibat dalam pengamanan natal ini,agar mewujudkan kondisi yang aman,” harapnya.
Pantauan tribratanews Pelalawan,tak hanya mempersiapkan personil, pihak Polres Pelalawan juga melakukan pengecekan di berbagai gereja.Kamis sore (24/12/2015) polres Pelalawan dan polsek jajaran kelihatan sibuk mengecek persiapan dan melakukan sterilisasi di setiap Gereja – gereja yang ada di daerah Kab.Pelalawan.
“Kegiatan ini kami lakukan untuk mengecek seperti apa kondisi di gereja dan persiapan internal gereja itu sendiri. Selain sebagai upaya pencegahan, hal ini untuk mempermudah kami dalam bersinergi dengan internal gereja dalam melakukan pengamanan,” pungkas AKBP Ade Johan Sinaga.
Selain Polres Pelalawan, masing-masing gereja juga mengaku siap mengamankan proses misa saat Natal. “Selain petugas dari Polres Pelalawan, kami juga telah menyiapkan orang muda katolik (OMK) sebanyak 20 orang dan pengamanan internal 10 orang untuk membantu petugas melakukan pengamanan,” ujar Romo Sumaryo,pastor Paroki gereja Katolik Pkl.Kerinci kepada tribratanews.
Tambah Romo Sumaryo bahwa demi keamanan, pihak Gereja Katolik juga akan melarang kendaraan parkir di sekitar gereja.
” Parkiran akan difokuskan di lahan kosong yang terletak cukup jauh dari gereja ” tutup Romo Sumaryo.(tribratanews Pelalawan)